Jenis Aset

JENIS ASET

Pada kesempatan kali ini, saya akan membahas mengenai jenis-jenis dari aset yang saya dapatkan dari berbagai sumber referensi. Aset dapat dikelompokan berdasarkan beberapa hal. Berdasarkan sifat wujudnya, aset terbagi ke dalam dua bentuk :

1 Aset berwujud (tangible assets)

Adalah kekayaan yang dapat dimanifestasikan secara fisik dengan menggunakan panca indera, contoh dari aset berwujud adalah tanah atau lahan, bangunan, infrastruktur (misalnya jalan dan waduk), peralatan dan perlengkapan pabrik dan/ kantor, persediaan barang dan sumber daya alam. (Sugiama, 2013: 24)
- Tanah
Tanah di Lippo Cikarang (google.com)
- Gedung
Student Centre Polban (earth.google.com)
- Jalan

Jalan Raya Polban / Ciwaruga (earth.google.com)

2 Aset tidak berwujud (intangible assets)

Merupakan kekayaan yang k berwujud secara fisik, yakni tidak dapat dilihat , disentuh, atau tidak dapat diukur secara fisik namun dapat diidentifikasi sebagai kekayaan secara terpisah. (Sugiama, 2013: 25)
- Ilustrasi Intangible Assets
Contoh intangible assets (google.com)

Contoh intangible assets (google.com)

Berikut diatas adalah contoh aset tidak berwujud seperti, Hak paten berkaitan dengan sebuah formulasi produk, Hak cipta atau copyright atas sebuah karya, Nama baik atau Goodwill, Hak merek dagang, dan Hak atas usaha waralaba atau franchies.

Aset juga dapat dibagi ke dalam dua kelompok berdasarkan tujuan penggunaan dan pemanfaatan aset tersebut yakni:

Contoh Aset Tujuan Komersial (earth.google.com)

Contoh Aset Tujuan non komersial (earth.google.com)
1. Aset Tujuan Komersial
  Seperti aset yang dimiliki perusahaan guna mencari laba
2. Aset Tujuan Non Komersial
  
  Seperti aset pemerintah untuk pelayanan publik. Ditujukan bukan untuk mencari laba, melainkan untuk meningkatkan kesejahteraan masyrakat